Skill yang Harus Dimiliki Para Coach – Tahukah Anda? Leader perusahaan kini dituntut untuk memiliki kemampuan meng-coaching karyawannya. Tujuannya tentu saja agar perusahaan lebih mudah meraih kesuksesan bisnis secara eksponensional.
Menurut penelitian, leader organisasi yang bisa melakukan coaching secara efektif kepada SDM terbukti mampu meningkatkan keuntungan perusahaan hingga 21% jika dibandingkan dengan mereka yang tidak. Tak perlu heran, sebab dengan memberikan coaching, performa kerja SDM akan meningkat, pengetahuan mereka makin bertambah, dan skill makin terasah.
Namun, harus diingat. Meng-coaching SDM bukanlah tugas yang mudah dilakukan. Seorang coach harus memiliki strategi agar proses transfering and learning ini bisa berjalan secara efektif.
Strategi yang dimaksud bisa berupa pengasahan skill yang harus dimiliki para coach berikut ini.
1. Memberikan Pertanyaan yang Baik
Pertanyaan yang baik akan menghasilkan jawaban dan percakapan yang baik. Dari aktivitas ini, leader bisa menemukan banyak hal penting. Mulai dari kompetensi dan sikap positif yang dimiliki SDM hingga mempererat hubungan dengan mereka.
2. Memiliki Pembawaan Positif
Skill yang harus dimiliki seorang coach selanjutnya adalah pembawaan diri yang positif. Apa pun keadaannya, seorang coach harus bisa mengindisikan dirinya dengan baik. Sebab, hal ini akan mempengaruhi respon dan reaksi dari SDM saat diberi coaching.
3. Kemampuan Mendengarkan dan Memotivasi
Pasti ada banyak hal yang ingin diceritakan oleh SDM perusahaan. Entah itu kritik, saran, atau pertanyaan. Penting bagi seorang coach untuk menjadi pendengar yang baik dan bisa menampung segala opini mereka. Coach pun juga wajib memberikan motivasi membangun kepada mereka agar para SDM bisa meningkatkan performa kerja dengan lebih baik.
4. Bisa Memandu Percakapan dengan Baik
Skill yang harus dimiliki oleh coach ini berkaitan dengan kecerdasan emosional dan kemampuan komunikasi. Cara memandu percakapan yang baik adalah dengan mengajukan pertanyaan dan mendengarkan jawaban mereka. Bukannya memberikan arahan secara diktaktor.
5. Berkomitmen untuk Terus Belajar
Seorang coach juga harus berkomitmen untuk meningkatkan kompetensinya dengan belajar. Sebab, ia adalah contoh baik yang akan ditiru oleh anggota tim jika ingin mencapai keberhasilan. Coach yang baik harus bisa menunjukan kepada SDM-nya bahwa ia juga ingin melakukan yang terbaik sama seperti mereka.
Ingin tahu lebih banyak lagi tentang bidang Coaching untuk para leader perusahaan? Ketahui lewat program Talent Based Coaching yang diselenggarakan oleh ESQ Leadership Center.
Untuk info lengkap seputar program atau pendaftaran bisa Anda dapatkan melalui link berikut ini : Talent Based Coaching
Writer : First | Editor : Nia | Image : Lulu