Sebuah materi public speaking yang bagus bisa dilihat dari bobot isi dan bisa juga dibumbui dengan hal-hal yang lucu.
Saat presentasi, terkadang audiens akan gagal fokus dan cenderung mengantuk, jika materi yang disampaikan terlalu membosankan.
Sebagai pembicara yang baik, Anda harus bisa menyampaikan isi materi yang berbobot dengan lebih santai dan bersahabat dengan audiens.
Untuk menjalin keakraban dengan audiens bisa dengan menyelipkan materi tambahan berupa cerita lucu dan bisa disampaikan ketika audiens mulai terlihat jenuh atau capek.
Pertanyaannya, bagaimana cara menemukan topik public speaking yang baik dan menarik supaya bisa lebih mencairkan suasana? Simak ulasan berikut:
4 Ide Materi Public Speaking yang Baik dan Terkesan Humoris
Cerita-cerita lucu memang banyak tersebar di internet, tapi kalau Anda mengambilnya dari sana, bisa saja audiens familiar dengan cerita Anda. Lebih baik, coba sampaikan pembahasan yang berasal dari diri Anda sendiri. Bingung ingin bahas topik apa? Berikut ide materi public speaking yang humoris:
1.     Flaw, Sampaikan Ketidaksempurnaan Diri
Setiap orang pasti memiliki kekurangan, baik berupa hal kecil atau hal besar. Contohnya, seperti wajah pas-pasan, rambut mulai botak, tubuh gendut, dan lainnya.
Berdasarkan survei, audiens lebih menyukai public speaking yang tidak mempermasalahkan kekurangan pada dirinya. Malahan senang jika kekurangannya bisa dijadikan topik untuk membuat audiens tertawa.
Anda tidak perlu khawatir akan dicela setelah ini. Justru, audiens akan lebih bisa mengingat Anda melalui kehebatan dan ciri fisik Anda tersebut.
2.     Failure, Sampaikan Kegagalan Hidup yang Pernah Dialami
Jika Anda pernah mengalami kegagalan dalam bidang apa pun, maka Anda bisa menggunakan kegagalan Anda itu untuk diceritakan.
Contoh materi public speaking yang lucu, misalnya Anda bisa mengambil kisah Anda saat dimarahi atasan karena salah pakai seragam.
Ide ini mungkin menarik, tapi cara menyampaikannya juga perlu diperhatikan. Pastikan Anda mengambil sudut pandang dari kegagalan tersebut hanya sebagai lucu-lucuan atau seru-seruan saja bukan sebagai rasa putus asa atau depresi.
Soalnya, tujuan Anda kan ingin menghibur, bukan untuk menambah beban audiens.
3.     First time, Pengalaman Pertama Akan Sesuatu
Manfaat public speaking itu banyak sekali. Namun, untuk jadi seorang public speaking yang mahir tentu membutuhkan proses. Mungkin, Anda bisa ceritakan pengalaman pertama Anda saat berbicara di depan umum.
Awal-awal, biasanya malu-malu, bingung ingin bicara apa dan kesalahan kecil lainnya. Anda bisa sampaikan hal lucu tersebut dan berikan sentuhan ke audiens supaya tidak menyerah pada pengalaman pertama. Buktinya, Anda saat ini bisa berbicara dengan lancar di hadapan mereka.
4.     Frustration, Berbicara Tentang Sumber Kegalauan
Anda bisa juga menyampaikan bahwa pernah mengalami situasi galau. Sebagai makhluk yang tidak sempurna, hal tersebut sangat wajar. Pasti audiens juga pernah merasakan.
Jika Anda bisa membawakan dengan baik dan lucu, tentu audiens akan mudah akrab dengan Anda.
Menyiapkan materi public speaking dengan matang itu wajib. Jika Anda masih bingung menyusun materi untuk bahan presentasi, Anda bisa ikut ESQ Public Speaking Mastery dari ESQ Training supaya Anda bisa membuat materi yang berkualitas dan siap untuk dipresentasikan.
