Menurut Anda, apa yang membuat perusahaan besar bisa bertahan lama meraih kesuksesan bisnisnya? Salah satu jawaban yang paling tepat bisa jadi adalah inovasi.
Inovasi bukan melulu soal pengembangan dan pembaruan produk yang Anda punya, namun juga tentang bagaimana diri Anda mampu menjadi pribadi yang tidak mudah menyerah dan mau menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungan yang terjadi.
Berikut ini ada sebuah kisah menarik yang bisa di jadikan pelajaran mengenai betapa pentingnya inovasi tersebut.
Suatu ketika seorang pria melamar sebagai office boy di sebuah perusahaan terkenal, Microsoft. Bagian personalia Microsoft mewawancarai pria ini dan memberikannya sebuah tugas untuk membersihkan lantai. Tanpa ragu dan cepat ia langsung menjalankan tugasnya, merapihkan lantai tersebut dengan sangat bersih. Dia pun berhasil lulus dengan hasil yang sangat memuaskan.
“Selamat bergabung di Microsoft,” ungkap orang Personalia, “bisakah Anda memberikan alamat email untuk keperluan aplikasi karyawan dan informasi tanggal kerja Anda?.”
Pria itu terdiam sejenak lalu menjawab “Saya tidak punya email.”
“Wah maaf sekali, kata personalia, “Email sangatlah penting bagi karyawan di kantor ini. Jika Anda tidak punya, berarti Anda tidak memiliki eksistensi, dan kami tidak bisa mempekerjakan orang seperti Anda.”
Pria ini kecewa berat. Dirinya hampir putus asa dan tidak tahu harus berbuat apa lagi. Saat itu ia hanya punya uang $10, jika dibelanjakan dirinya tidak akan punya uang untuk kebutuhan hidupnya.
Dirinya pun kepikiran untuk pergi ke sebuah toko dan membeli sejumlah tomat dengan uangnya. Ia menjual kembali tomat tersebut dengan mendatangi rumah satu persatu alias door to door.
Dalam waktu kurang dari 2 jam. ia berhasil menggandakan uangnya. Dirinya pun sadar dengan cara ini bisa bertahan hidup dan memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Lima tahun kemudian, pria ini sukses menjadi salah satu pengusaha retail makanan terbesar di Amerika Serikat.
Suatu ketika, ia berencana untuk membuat asuransi dengan tujuan memproteksi masa depan diri dan keluarganya. Di akhir pembicaraan, sang agen asuransi meminta alamat email dirinya.
Pria ini pun menjawab, “saya tidak punya email.”
Agen itu kaget, “Anda tidak punya email namun mampu membuat sukses bisnis yang Anda punya? Coba bayangkan bagaimana jadinya jika Anda punya email, bisa sebesar apa perusahaan Anda?,” ungkap sang agen.
Pria ini tertunduk, merenung sambil sedikit tersenyum, kemudian ia menjawab, “Office boy di Microsoft!”
Apa tanggapan sahabat ESQ mengenai kisah pelamar office boy di Microsoft ini?
Silahkan beri komentarnya dan jangan lupa untuk like & share postingan ini agar bermanfaat untuk orang lain.
Dapatkan tulisan-tulisan yang menginspirasi dari ESQ 165 Great Character Series dengan like halaman facebook https://www.facebook.com/TheAmazingYou.ID/
Informasi mengenai Seminar Bisnis ESQ kunjungi GRAND SEMINAR ESQ BISNIS
Update terus ilmu pengetahuan Anda seputar bisnis di BLOG ESQ 165 GREAT BUSINESS
Anda Ingin segera meraih pencapaian tertinggi dalam hidup Anda?
Dapatkan Informasi Training, Tips Menarik dan Artikel Inspiratif dari ESQ 165 melalui email Anda
