Skip to main content

Begini Cara tepat Agar Remaja Mau Mendengarkan Ayah dan Bunda

Cara Agar Anak Mau Mendengarkan Orang Tua
expert-in-character-building
[dropcap font=”” size=”50″ background=”#0c4ea0″ color=”#ffffff” circle=”2″ transparent=”0″]S[/dropcap]eringkali orang tua kelabakan ketika menghadapi putra-putri yang berusia remaja. Masa pubertas dimana anak-anak mulai sibuk dengan dirinya sendiri, sulit diarahkan, bahkan cenderung melawan.

Apakah Ayah dan Bunda sedang mengalami hal ini saat ini? Merasa bingung dan sedang butuh solusi. Jika YA, coba simak beberapa tips berikut ini :

[highlight background=”#0c4ea0″ color=”#ffffff”]#1 Selesaikan Masalah Sendiri Terlebih Dahulu[/highlight] Ini merupakan tahap pertama yang perlu Ayah dan Bunda lakukan. Bila Anda tidak menyelesaikan maslaah di dalam diri terlebih dahulu, akan sulit untuk bersabar menghadapi anak remaja.
Sabar merupakan kunci untuk bisa melihat permasalahan dan menemukan solusinya. Ayah dan Bunda pun bisa tahu apa kebutuhan anak dan masalah yang sedang dihadapinya.

[highlight background=”#0c4ea0″ color=”#ffffff”]#2 Pahami Kondisi Remaja[/highlight] Maksudnya Anda perlu melihat permasalahan anak secara keseluruhan dan mengetahui penyebab remaja tidak mau mendengarkan orang tua. Ini tujuannya untuk memberikan kesempatan untuk anak berbagi cerita pada orang tua, keluhan, dan apa yang dirasakan.

BACA JUGA  Manajemen Response yang Baik Ada di Training ESQ Quantum Excellence

Yang perlu orang tua lakukan ialah bersabar mendengarkan, tidak menyangga, dan bisa memberikan nasehat yang tepat.

[highlight background=”#0c4ea0″ color=”#ffffff”]#3 Bersahabatlah dengan Anak Anda[/highlight] Alanglah baiknya bila Anda menjadi sahabat yang bisa dipercaya oleh anak, agar ia merasa aman, disayangi, dan diperhatikan. Ini sangat membantu remaja untuk melewati liku-liku proses kehidupan yang dihadapi.
Bersahabat dengan anak memudahkan Anda mengetahui perkembangan anak, siapa temannya, apa yang dilakukan, dan sebagainya. Ayah dan Bunda juga lebihmudah dalam memberikan masukan, arahan, dan nasehat pada anak.

[highlight background=”#0c4ea0″ color=”#ffffff”]#4 Luangkan waktu Bersama[/highlight] Hal ini pun penting dilakukan secara rutin oleh Ayah dan Bunda bersama buah hati. Adakalanya, sikap remaja yang kurang baik hanya untuk mencari perhatian dan waktu Anda.
Untuk itu, buat jadwal waktu bersama secara rutin dengan mereka. Berikan perhatian, kemananan, rasa nyaman yang mereka harapkan.

[highlight background=”#0c4ea0″ color=”#ffffff”]#5 Ikut Training Khusus Remaja yang Memotivasi[/highlight] Ada banyak training yang bisa membantu dan memotivasi remaja. Satu di antaranya Training ESQ Teens Edisi Sanlat Ramadhan. Training yang akan menanamkan nilai-nilai positif di alam bawah sadar hingga memberikan panduan mengatasi segala tantangan kehidupan remaja.

BACA JUGA  Cara Membersihkan Hati dan Pikiran dari Hal Negatif

 


Dapatkan tulisan-tulisan yang menginspirasi dari ESQ 165 Great Family Series dengan like halaman facebook https://www.facebook.com/Esq165GreatFamily/

Dapatkan Tips, kisah yang penuh inspirasi dan motivasi seputar parenting di Blog ESQ

Informasi dan pendaftaran Training ESQ untuk Keluarga silahkan kunjungi ESQ 165 Great Family Series

Anda Ingin segera meraih pencapaian tertinggi dalam hidup Anda?
Dapatkan Informasi Training, Tips Menarik dan Artikel Inspiratif dari ESQ 165 melalui email Anda

 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.